BACAONLINE.ID, JAKARTA – Keinginan Presiden Jokowi melaksanakan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) RI 17 Agustus semakin bulat. Kepala Otorita IKN sudah mempersiapkan 6.800 undangan untuk acara kenegaraan tersebut.
“Kami diminta untuk siapkan upacara, upacara panitianya dari Mensesneg, jumah undangan 6.800 orang,” ujar Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR RI, Senin, (18/3).
Tentang persiapan, Bambang meyakini bahwa lapangan upacara akan siap Agustus mendatang. Kini, rumput dan pepohonan sudah dipasang.
“Lapangan upacaranya, itu sudah kelihatan. Sudah hijau, kiri kanannya sudah tinggi. Harapannya nanti mereka sudah elok dipandang,” tambahnya.
Tak hanya lapangan upacara, Bambang berharap, pada 17 Agustus nanti, telah tersedia suatu ekosistem kehidupan. Dimana ada hotel dengan 200 kamar, fasilitas kesehatan hingga pendidikan.
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membeberkan progres persiapan penyelenggaraan upacara Hari Ulang Tahun RI ke-79 dari kesiapan infrastruktur fisik saat ini sudah mencapai 50 persen lebih.
“Progres batch satu itu sudah sekitar 74 persen, per (15/2). Mungkin hari ini lebih ya. Dalam konteks persiapan yang Agustus itu hampir seluruhnya masuk pada batch 1,” kata Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) Danis Sumadilaga, mengutip instagram Kementerian PUPR, Rabu (6/3) lalu.
Danis Sumadilaga secara rinci menyebut progres pembangunan batch 1 di atas 74 persen. Itu terdiri dari Kantor Presiden yang progresnya sudah 74 persen, istana dan lapangan upacara mencapai 60 persen, juga gedung kantor Kementerian Koordinator juga di atas 40 persen.
Selain itu menurut Danis kesiapan untuk kebutuhan dasar seperti air, listrik, gas hingga internet pun sudah siap. “Bendungan Sepaku Semoi Intake Sepaku sudah selesai. Itu artinya air baku yang nanti diolah menjadi air minum sudah siap. Infrastruktur pendukung air bersih, listrik, fiber optik, gas sudah kita persiapkan juga akan masuk ke multi utility tunnel,” katanya. “Kemudian sumbu kebangsaan, kemudian yang penting juga akses jalan tol. Intinya siap lah InsyaAllah 17 Agustus,” tutupnya.