Jakarta – Masalah besar dalam pemberantasan narkoba kembali diungkap oleh Rudianto Lallo, anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Nasdem.
Ia menekankan bahwa ketidakjelasan hukum di Indonesia justru memperburuk upaya aparat dalam memberantas peredaran narkoba.
Menurut Rudianto Lallo (RL), peraturan hukum yang ambigu dan memiliki banyak tafsiran menjadi penghambat. Alih-alih memberikan solusi, regulasi yang ada justru menimbulkan ketidakadilan di kalangan masyarakat.
“Ketidakpastian dalam penerapan pasal berujung pada disparitas pemidanaan. Ini berdampak pada rasa ketidakadilan di masyarakat akibat ketidakpastian hukum,” kata Rudianto, dikutip dari unggahan IG Fraksi Nasdem, Kamis (08/5).
Ia pun mengajak semua pihak untuk melihat lebih jauh efektivitas regulasi yang ada. RL bertanya, apakah hukum yang ada saat ini mendukung kerja aparat atau malah justru menghambatnya dalam menghadapi masalah narkoba?
“Apakah regulasi yang ada saat ini malah menjadi penghalang dalam menangani narkoba? Jika memang begitu, sudah saatnya kita lakukan perubahan,” tambahnya.
Pernyataan ini menggarisbawahi bahwa reformasi dalam hukum bukan lagi pilihan, tetapi sebuah keharusan agar keadilan bisa tercapai, terutama dalam perang melawan narkoba.
