BACAONLINE.ID, MAKASSAR – Tim Satgas Penanggulangan Bencana (Gulben) Lantamal VI Makassar bersama Tim SAR Gabungan melaksanakan penyisiran ke wilayah yang terdampak banjir dan tanah longsor di Kecamatan Suli Barat, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan, Minggu (05/05).
Tim Satgas Gulben Lantamal VI Makassar bersama Tim SAR gabungan yang terdiri dari satgas bencana TNI, POLRI dan BNNP ini menyisir wilayah darat dengan berjalan kaki dan sungai Suli dengan menggunakan perahu karet.
Menurut Informasi dari Komandan Yonmarhanlan VI (Danyonmarhanlan VI) Mayor Marinir Yusman Efendi, M. Tr. Opsla yang berada di lokasi bencana, Medan yang dilalui oleh Tim SAR Gabungan sangat luas dan sulit dijangkau, oleh karena itu tim Satgas dalam melaksanakan pencarian terbagi ada yang di darat dan juga ada yang menyusuri sungai Suli.
“Sampai saat ini Tim Satgas Gulben Lantamal VI bersama Tim SAR Gabungan masih terus mencari para korban yang hilang akibat terbawa arus banjir atau pun tertimbun tanah longsor dan apabila menemukan korban akan langsung di data serta selanjutnya akan diserahkan ke pihak keluarga korban yang bersangkutan,” ujar Danyonmarhanlan VI.
Untuk selanjutnya, Tim Satgas Gulben Lantamal VI Makassar akan terus memonitor perkembangan yang terjadi di lapangan guna memantau dampak lanjutan yang masih berpotensi terjadi serta melaksanakan pencarian korban yang belum ditemukan.
Sekedar diketahui curah hujan tinggi sejak Jumat (4/5) hingga Sabtu (5/5) pagi ini mengakibatkan beberapa daerah banjir seperti di Kabupaten Enrekang, Toraja, Toraja Utara, Luwu, Wajo hingga Sidrap.
Untuk banjir bandang di dataran tinggi sampai membuat longsor di beberapa tempat yang menimpa banyak daerah dataran rendah.