Mamuju – Ketua Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Muhammad Idris menitipkan setidaknya empat hal yang harus dijadikan momentum dalam memperingati hari jadi Korpri ke 53 tahun.
Menurut Muhammad Idris, empat hal itu akan mendorong tercapainya Korpri untuk Indonesia sesuai dengan apa yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto dalan sambutannya, Jumat, 29 November 2024.
“Yang pertama korpri harus tetap komitmen pada janji sapta prasety nya,” kata Muhammad Idris.
Selain itu, kata mantan Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulbar itu, Korpri harus terasa, harus bisa memberi dampak, terutama pada tata kelola pemerintahan yang harus jauh lebih bagus.
“Di usia Korpri saat ini 53 tahun, sudah harus ada indikator yang harus dicapai dengan setulus hati dan sesuai dengan kemampuan kita. Misalnya, bagaimana memastikan anggota Korpri ini semakin profesional. Jadi, indeks profesionalisme kita harus meningkat di Sulbar ini,” ungkapnya.
Tak hanya itu, kata Muhammad Idris, Korpri harus bisa memaknai pergantian pemerintahan yang terjadi di Sulbar setelah selesainya proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Korpri harus menjadi bagian untuk menjaga, agar pemerintahan tidak dipolitisasi.
“Yang paling penting adalah kinerja. Jadi, apapun yang kita diskusikan di Korpri, larinya selalu ke performa, pada kinerja, kinerja yang internal sifatnya maupun yang dirasakan langsung oleh masyarakat,” pungkas Muhammad Idris.
Ia pun berharap, Korpri menjadi lebih baik lagi kedepannya. Sehingga, human capital (nilai ekonomi dari pengalaman dan keterampilan yang dimiliki seorang pekerja) Korpri di Sulbar harus ditingkatkan.
“Makanya, kita berharap TPP (Tambahan Penghasilan Pegawai) harus naik dan pemberian salary (gaji) tambahan dari pemerintah itu juga harus muncul,” tuturnya.