Makassar – Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) menargetkan seluruh Balai Pemasyarakatan di Indonesia untuk mendirikan Griya Abhipraya pada 2024.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto memberikan perhatian penuh atas rencana pembentukan Rumah Singgah Griya Abhipraya oleh Balai Permasyarakatan Kelas I Makassar.
“Program seperti ini tentu kami dukung, ini luar biasa,” ujar Danny Pomanto disela-sela audiensi bersama Kepala Balai Permasyarakatan Kelas I Makassar Surianto di Kantor Balai Kota, Rabu (18/9/2024).
Sementara itu , Kepala Balai Permasyarakatan Kelas I Makassar Surianto menyampaikan kunjungannya ini salam rangka silaturahmi pasca dirinya menjabat 5 September lalu.
Diketahui sebelumnya Surianto resmi menggantikan Sopiana yang dipindah tugaskan ke Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Sopiana menjabat selama 1 tahun 10 bulan.
Kunjungan ini juga sekaligus meminta dukungan Pemkot Makassar terkait rencana pendirian Griya Abhipraya adalah rumah singgah yang berfungsi sebagai wadah untuk membantu mantan narapidana dalam proses reintegrasi sosial.
“Jadi konsepnya itu seperti rumah singgah tapi diperuntukkan bagi mantan narapidana. Nanti akan ada pidana-pidana alternatif berdasarkan pada Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2023,” ungkap Surianto.
Katanya, Griya Abhipraya ke depan diharapkan dapat membantu mantan narapidana atau klien permasyarakatan untuk memperbaiki diri dan menjadi warga negara yang bertanggung jawab, serta dapat berkontribusi dalam pembangunan daerah.
“Di dalam Abhipraya nanti akan ada dua program. Pertama kepribadian dan kedua adalah kemandirian skill sehingga dibutuhkan sinergitasnya dengan pemerintah kota,” tuturnya.