Beri Pemaparan Visi-Misi di Raker, Indira DP Jelaskan Gaji RT/RW Bakal Naik Rp2.5 Juta bukan Rp3 Juta

banner 970x250 banner 970250

Makassar – Calon wali kota nomor urut 3, Indira Jusuf Ismail memaparkan visi misinya di hadapan kader PDIP Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Indira berjanji akan menaikkan insentif RT/RW di Makssar menjadi Rp2,5 juta.

Hal itu disampaikan Indira saat memaparkan visi misinya saat Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) PDIP Makassar di Hotel Aston, Jalan Sultan Hasanuddin, Selasa, 8 Oktober 2024.

cropped cropped 853FEDBB 8E5D 43D8 93BA 58386E984568 scaled 1 1

Indira awalnya memaparkan visi misinya yakni ingin menjadikan Makassar kota dunia yang resiliensi, sombere dan cerdas untuk semua.

“Yang kami pahami kota dunia adalah Makassar sebagai kota layanan publik bukan dengan bangunan-bangunan tinggi tetapi standar dunia, nyaman dan berjaya dengan konektivitas dan kontribusi ke jaringan internasional,” ucap Indira.

Sementara sombere dan cerdas, lanjut Indira, perwujudan nilai luhur budaya lokal yang ramah, santun, bersahabat dan didukung oleh teknologi. Resiliensi adalah perwujudan Makassar kota yang tangguh.

“Memiliki kemampuan mempersiapkan diri menghadapi tantangan ekonomi, lingkungan, sosial, kesehatan dan menuju pembangunan berkelanjutan,”.

Beliau juga menjabarkan masing-masing program yang akan disiapkan untuk mewujudkan hal itu. Salah satu program yang disiapkan adalah meningkatkan insentif RT/RW.

“Keutamaan menggerakkan ekonomi di Makassar dengan memberikan insentif kepada RT/RW menjadi Rp2,5 juta,” katanya.

Usai pemaparan tersebut, Indira mengaku pemberian insentif itu akan bertambah seiring dengan meningkatnya pendapat asli daerah (PAD) Makassar. Pasalnya, para ketua RT/RW punya peran penting meningkatkan PAD.

Pemberian insentif harus sesuai dengan PAD, kalau PAD meningkat insyaallah insentif RT RW juga bisa meningkat. Karena RT RW tokoh di masyarakat, tentunya kita harapkan bisa turun membantu masyarakat menata apapun di masyarakat,” katanya.

Pihaknya juga menyiapkan program untuk meningkatkan PAD. Salah satunya pembentukan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) baru di bidang pariwisata.

“Kita memaksimalkan pulau -pulau kita yang ada, belum tersentuh belum maksimal. Mudah mudahan itu bisa menambah PAD kita,” katanya.

Sementara itu, Ketua DPC PDIP Makassar Andi Suhada Sappaile menjanjikan militansi untuk memenangkan pasangan Indira-Ilham di Pilwalkot Makassar. Dalam sambutannya, dia menyebut pemetaan basis dari legislator PDIP telah dilakukan.

“Berdasarkan pemetaan basis, maka di awal masa kampanye para kader dan legislator kita dengan semangat gotong royong telah melaksanakan kampanye bersama paslon INIMI (Indira-Ilham) di 15 kecamatan dan 76 titik dri target 110 titik,” Katanya.

Pihaknya juga akan menerjunkan tim regu penggerak pemilih. Tim ini akan bergerak dari rumah ke rumah, keluar masuk lorong dan memasifkan kampanye di media sosial.

“Kampanye dari rumah ke rumah door to door maupun melalui medsos tentu membutuhkan daya juang yang luar biasa dari kader-kader PDIP,” tutup dia.

Diberitakan sebelumnya, insentif untuk RT dan RW di Makassar bakal dinaikkan menjadi Rp3 juta rupiah per bulan. Namun insentif itu cuma berlaku jika PAD Kota Makassar capai Rp3 triliun.

Saat ini, di masa pemerintahan Danny Pomanto yang tidak lain adalah suaminya, insentif RT/RW sebesar Rp1.2 juta. Skema insentif ini berlaku ketika Danny Pomanto menjadi Wali Kota Makassar dengan melihat peran RT/RW dalam meningkatkan pendapatan daerah.

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments