Kemensos Buka 1.000 Lebih Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat, Program Dijadwalkan Berjalan Juli 2025

banner 300300

Jakarta – Kemensos resmi membuka rekrutmen besar-besaran untuk 1.000 lebih guru yang akan mengajar di Sekolah Rakyat.

Sekolah Rakyat merupakan sebuah program pendidikan inklusif yang ditujukan untuk anak-anak dari keluarga tidak mampu. Program ini akan dilaksanakan di 53 lokasi yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia dan direncanakan mulai berjalan penuh pada Juli 2025.

pengembangan karakter dan keterampilan hidup. Proses seleksi akan dilakukan secara ketat dan bekerja sama dengan Satuan Tugas Sekolah Rakyat yang mengacu pada kriteria desil kesejahteraan yang ditentukan oleh Kemensos untuk menjaring calon peserta didik.

Menteri Sosial, Gus Ipul, menyatakan bahwa saat ini sudah ada 53 unit Sekolah Rakyat yang siap digunakan.

“Usulan dari provinsi, kabupaten, dan kota terus bertambah, sudah lebih dari 200 lokasi yang diajukan, baik berupa bangunan maupun lahan kosong,” ujar Gus Ipul usai menyampaikan laporan kepada Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Dari jumlah itu, 53 lokasi dinyatakan siap pakai, sebagian besar merupakan aset milik Kemensos. Selain itu, terdapat 82 lokasi tambahan yang sedang dalam tahap asesmen awal oleh Kementerian Pekerjaan Umum.

Beberapa lokasi akan menggunakan bangunan yang ada dengan renovasi, sementara sisanya direncanakan untuk pembangunan baru sesuai prototipe yang dirancang untuk kebutuhan jangka panjang.

Perencanaan perekrutan guru telah difinalkan bersama Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, sementara kurikulum dirancang oleh Kemendikdasmen dan Kementerian Pendidikan Tinggi.

Terkait pendanaan, Gus Ipul menjelaskan bahwa program Sekolah Rakyat didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Sarana prasarana akan dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum, bukan Kemensos,” tegasnya.

Sekolah Rakyat merupakan salah satu program prioritas Presiden Prabowo dan dikoordinasikan oleh Kemensos. Tujuan utama program ini adalah memberikan akses pendidikan gratis dan berkualitas kepada anak-anak dari keluarga kurang mampu, serta membekali mereka dengan keterampilan hidup agar dapat menjadi agen perubahan dan memutus rantai kemiskinan di masa depan.

banner 500350
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments