Putra Daerah Jepot Ashari Fakhsirie Radjamilo ‘Jemput Bola’ Bawa Investor ke Kampung Halaman

banner 970x250

BACAONLINE.ID, MAKASSAR ‐ Geliat investasi di daerah menjadi salah satu upaya dalam rangka pertumbuhan ekonomi daerah serta membuka lapangan kerja, bagi para angkatan kerja usia produktif yang ada di sebuah wilayah.

Kabupaten Jeneponto (Jepot) merupakan salah satu daerah yang memiliki potensi sumber daya alam (SDA) khusus pertanian dan perikanan serta kelautan,

cropped cropped 853FEDBB 8E5D 43D8 93BA 58386E984568 scaled 1 1

Namun sumber kekayaan alam tersebut masih membutuhkan akselerasi dan masih perlu dioptimalkan pemanfaatannya untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Sehubungan dengan hal tersebut hari ini, Senin (13/5) kemarin, bertempat di Tower Gandaria City Jakarta rombongan Pj Bupati Jeneponto bersama Tim Pemerintah Provinsi yang diwakili oleh kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sulawesi Selatan H Ashari Fakhsirie Radjamilo memenuhi undangan untuk menjajaki kerjasama investasi dengan pengusaha Qatar Ali Hadji.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut adalah Kepala Bappeda Jeneponto, Kepala Dinas PTSP Kabupaten Jeneponto dan akademisi Unhas Dr Ibnu.

Menarik, sebab H Ashari Fakhsirie Radjamilo merupakan putra daerah Jeneponto dan merupakan mendiang alm H Radjamilo eks Bupati Jeneponto dua periode.

Dalam penjelasan singkat sebagai pengantar pertemuan Pj Junaedi menjelaskan berbagai potensi sumber daya alam yang dimiliki potensi Jeneponto sangat paripurna mulai dari perikanan kelautan hingga potensi pertanian tanaman pangan dan hortikultura, namun kesemuanya belum dikelola secara optimal, atau masih virgin, makanya kami sangat terbuka jika ada investasi yang masuk ke Jeneponto, terang Junaedi.

Sementara Ali Hadji sebagai Chief Financial Officer JTA International Holding, mengapresiasi atas kedatangan Pj Bupati Jeneponto dan rombongan termasuk dari Pihak Pemprov Sulsel. Lebih lanjut dalam pertemuan tersebut diberikan kesempatan kepada Dr. Ibnu untuk memberikan gambaran potensi perikanan, budidaya garam hingga posisi Jeneponto yang strategis untuk pengembangan pelabuhan penyangga pelabuhan utama di Makassar.

Adapun tindaklanjut dari pertemuan tersebut, pihak JTA International Holding dijadwalkan akan berkunjung ke Jeneponto pada bulan Juli 2024 mendatang.

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments