BACAONLINE.ID, MAKASSAR – DPRD Kota Makassar menggelar rapat paripurna rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD) Kota Makassar.
Ketua DPRD Rudianto Lallo berharap meski Pemkot sudah melakukan upaya, namun peningkatan pelayanan dan pembangunan di Kota Makassar yang berlandaskan keadilan haruslah tetap dilaksanakan.
“Rekomendasi yang disampaikan diharap dapat menjadi acuan bagi walikota dan jajaran untuk meningkatkan pelayanan dan pembangunan di Kota Makassar,” ujarnya.
Sementara, Wali Kota (Walkot) Makassar Moh Ramdhan Pomanto dalam pemaparan sebelumnya menyatakan rancangan peraturan daerah (Ranperda) mengenai RPJPD Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar tahun 2024-2025 dalam rapat yang digelar, Senin (27/05), menjadi langkah awal dalam proses legislasi yang akan menentukan arah pembangunan selama dua dekade kedepan.
Rapat tersebut yang dihadiri oleh jajaran anggota DPRD, Forkopimda, Kepala SKPD dan elit Pemkot Makassar.
Rancangan peraturan daerah (Perda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Makassar 2025-2045 sementara berproses di DPRD Kota Makassar untuk di sahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda).
Prosesnya telah masuk dalam Rapat Paripurna Kedua Masa Persidangan Ketiga Tahun Sidang 2023/2024 DPRD Kota Makassar dalam agenda Penjelasan Wali Kota Makassar.
Sombere dalam perumusan visi RPJPD Makassar 2025-2045 yaitu kondisi Makassar pada 2045 yang berbudaya masyarakat maju dengan kualitas keluarga yang tinggi yang mengakar pada kearifan lokal dan nilai-nilai luhur Bugis-Makassar.
Sombere juga merupakan kondisi terwujudnya pemajuan kebudayaan, menguatnya moderasi beragama, terlindunginya kekayaan intelektual dan meningkatnya citra kota (city branding).
“RPJPD nantinya akan menjadi acuan seluruh pelaku pembangunan, termasuk pihak swasta, dan organisasi masyarakat sipil,” tutupnya.
