BACAONLINE.ID, JAKARTA – Persatuan Purnabakti Hakim Indonesia (Perpahi) mendorong manfaat teknologi AI (Artificial Intelegence) untuk membantu kerja-kerja sektor hukum dan dunia peradilan di Indonesia.
Hal itu diungkapkan eks Hakim Bidang Yudisial Andi Samsan Nganro di Jakarta, Minggu (9/12). Dorongan dimaksud dinilai para mantan hakim sebagai sebuah antisipasi dampak perkembangan AI dalam sistem penegakan hukum.
“Persatuan Purnabakti Hakim Indonesia (Perpahi) menyadari bahwa kecerdasan artifisial sudah menjadi isu global. Oleh karena itu, kita perlu menyikapi dengan strategi untuk mengantisipasi dampak perkembangan isu ini dan begitu pula pengaruhnya terhadap sistem penegakan hukum dan peradilan di Indonesia,” kata Juru Bicara Perpahi Pusat, Andi Samsan Nganro dilansir detiknews.
Selanjutnya, kata Andi Samsan perubahan dunia yang drastis mengakibatkan kompleksitas kasus semakin meningkat. Untuk itu Perpahi menilai aparat penegak hukum perlu berbenah dan meningkatkan produktivitas.
“Tentunya teknologi digital seperti kecerdasan artifisial mampu menjadi pilihan sebagai alat bantu untuk meningkatkan kinerja para penegak hukum,” ujarnya.
Perpahi dalam waktu dekat akan menggelar seminar nasional dengan tema besar ‘Artificial Intelligence dan Pengaruhnya terhadap Sistem Hukum dan Peradilan’ semnas ini dijadwalkan digelar tanggal 14 Desember 2023 bertempat di Ancol, Jakarta Utara.
Narasumber dalam kegiatan ini merupakan tokoh pendidikan dari berbagai bidang keilmuan, seperti Guru Besar Cyberlaw dan Kekayaan Intelektual Fakultas Hukum Universitas Padjajaran Bandung Jawa Barat Prof. Ahmad Ramli, Dosen ITB Bandung Agung Harsoyo, Dosen Kekayaan Intelektual dan Telematika Fakultas Hukum UI Dr. Edmon Makarim, Perekayasa Ahli Madya Pusat Riset Sains, Data dan Informasi BRIN Asril Jarin.
Selain itu tamu utama yang akan dihadirkan Perpahi adalah Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Muhammad Syarifuddin sebagai pemberi sambutan dalam acara seminar nasional tersebut.
“Diharapkan dalam acara ini Ketua MA Syarifuddin akan memberikan sambutan sekaligus sebagai keynote speakers,” harap Andi Samsan Nganro.
