Makassar – PT PLN (Persero) menegaskan komitmennya dalam menjaga keandalan pasokan listrik sekaligus memastikan penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di seluruh lini operasional.
Komitmen itu kembali diuji saat cuaca ekstrem melanda Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, pada Kamis (20/11) pagi.
Hujan lebat disertai angin kencang menyebabkan sebuah pohon tumbang dan menimpa jaringan listrik di Jalan Metro Tanjung Bunga.
Menyikapi kondisi tersebut, petugas PLN langsung diterjunkan untuk melakukan penanganan cepat sekaligus memastikan keamanan instalasi listrik di lokasi kejadian.
Manager PLN ULP Mattoanging, Kristian Emanuel Sowai, mengatakan bahwa tim bergerak cepat dalam melakukan perbaikan.
“Dalam waktu sekitar satu jam, pasokan listrik berhasil dipulihkan kepada 99,8 persen pelanggan di sekitar Jalan Metro Tanjung Bunga (GMTD),” ujarnya.
Data PLN menyebutkan, sekitar pukul 07.57 WITA tercatat kurang lebih 800 pelanggan terdampak akibat insiden pohon tumbang tersebut.
Berkat respons cepat di lapangan, kini hanya tersisa satu pelanggan yang masih dalam proses pemulihan pasokan listrik.
PLN juga mengimbau masyarakat untuk turut berperan dalam menjaga keamanan kelistrikan, terutama saat kondisi cuaca tidak menentu.
Warga diminta segera melapor melalui aplikasi PLN Mobile apabila menemukan pohon atau objek lain yang berpotensi mengganggu jaringan listrik, sehingga petugas dapat memastikan jarak aman minimal tiga meter dari jaringan.
Perseroan menegaskan bahwa langkah-langkah preventif terkait K3 dan penerapan Standard Operating Procedure (SOP) terus diperketat demi menjaga keselamatan kerja dan keandalan layanan. PLN turut menyampaikan apresiasi atas dukungan dan kepercayaan pelanggan.
